BSC5BSrlGSO8GUd8BSd5GUY5Gd==

Jepara Ocean Park: Wisata Bahari Terbesar di Jawa Tengah

Jepara Ocean Park: Wisata Bahari Terbesar di Jawa Tengah
Jepara Ocean Park: Wisata bahari terbesar di Jawa Tengah. (Dok. Semarang Pos)

Jepara, JatengTerkini.id - Jepara Ocean Park (JOP), destinasi wisata bahari terbesar di Jawa Tengah, resmi dibuka pada Minggu, 10 April 2016.

Peresmian yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah saat itu, Ganjar Pranowo, berlangsung di Desa Mororejo, Kecamatan Mlonggo, Jepara.  

Acara peresmian turut dihadiri sejumlah tokoh, termasuk Bupati Jepara Ahmad Marzuki, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah Prasetyo Aribowo, serta pemilik JOP, Ahmad Turmuzi. Hiburan dari penyanyi dangdut Cita Citata menambah semarak acara tersebut.  


Inovasi untuk mendukung pariwisata  

Dalam sambutannya, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa Jepara Ocean Park merupakan destinasi wisata buatan ke-348 di Jawa Tengah. Ia berharap keberadaan JOP dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, terutama dari segi ekonomi.  

“Saya berharap Jepara Ocean Park bisa memberikan manfaat bagi masyarakat setempat dan sekitarnya, terutama dari sisi ekonomi,” ujar Ganjar.  

Ia juga mengingatkan pentingnya inovasi untuk menjaga keberlanjutan daya tarik wisata.

“Tahun pertama pengunjung pasti akan ramai, tapi kalau tidak ada inovasi, maka tahun-tahun berikutnya akan hilang,” tambahnya.  


Jepara Ocean Park dan potensi lokal  

Pemilik JOP, Ahmad Turmuzi, menjelaskan bahwa ide pembangunan Jepara Ocean Park berangkat dari keinginannya untuk memajukan tanah kelahirannya. Menurutnya, potensi wisata pantai di Jepara belum digarap maksimal, sehingga JOP diharapkan dapat menjadi pemacu perkembangan pariwisata di kawasan tersebut.  

“Potensi wisata pantai yang ada di Jepara selama ini belum digarap secara optimal. Saya ingin ikut berkontribusi mengembangkan serta memajukan daerah kelahiran saya,” ujar Turmuzi.  

Turmuzi juga menyebut bahwa keberadaan JOP telah membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat. Dari total 170 karyawan JOP, 70% di antaranya merupakan penduduk Desa Mororejo.  

“Kami menargetkan jumlah pengunjung JOP hingga akhir 2016 mencapai sekitar 750.000 orang,” tambahnya.  


Wahana dan fasilitas  

CEO Jepara Ocean Park, Andy Nur Prasetio, mengungkapkan bahwa pembangunan destinasi wisata ini memakan waktu dua tahun sejak 2014, dengan nilai investasi mencapai ratusan miliar rupiah.

JOP mampu menampung hingga 20.000 pengunjung dalam satu waktu.  

Andy menjelaskan bahwa JOP menawarkan berbagai wahana, seperti water park dengan 36 luncuran, kiddy pool, dua ember tumpah, air mancur, gua, serta berbagai permainan air lainnya.

Pengunjung juga dapat menikmati aktivitas seperti banana boat, wisata ke Pulau Panjang menggunakan kapal nelayan tradisional, go kart, boom-boom car, dan aktivitas outbound.  

Harga tiket masuk JOP bervariasi. Untuk hari biasa (Senin-Jumat), tiket dijual seharga Rp60.000 per orang, sementara tiket terusan dihargai Rp85.000. Pada akhir pekan, harga tiket naik menjadi Rp75.000 per orang dan Rp100.000 untuk tiket terusan.  


Dengan fasilitas dan daya tarik yang ditawarkan, Jepara Ocean Park diharapkan mampu menjadi magnet wisata baru di Jawa Tengah.

Selain meningkatkan perekonomian lokal, JOP juga menjadi bukti bahwa potensi wisata daerah dapat dikembangkan melalui kolaborasi antara sektor swasta dan masyarakat.  

Ketik kata kunci lalu Enter