BSC5BSrlGSO8GUd8BSd5GUY5Gd==

Jateng Siap Pertahankan Gelar Juara Umum di MQK Nasional 2025, Target Hat-trick di Sulawesi Selatan

Jateng Siap Pertahankan Gelar Juara Umum di MQK Nasional 2025, Target Hat-trick di Sulawesi Selatan
Jateng siap pertahankan gelar juara umum di MQK Nasional 2025, target Hat-trick di Sulawesi Selatan. (Dok. Ist)

JATENGTERKINI.ID — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi melepas 40 kafilah terbaik untuk berlaga di ajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Nasional ke-8 yang diselenggarakan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada 1–7 Oktober 2025.

Peserta yang diberangkatkan berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMA, mewakili pondok pesantren terbaik di Jateng.

Lomba kitab kuning, ajang santri tunjukkan ilmu dan akhlak

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, menegaskan bahwa MQK bukan hanya kompetisi membaca dan memahami kitab klasik, tetapi juga wadah pelestarian nilai-nilai luhur yang tumbuh di lingkungan pesantren.

“Kompetisi MQK bukan sekadar lomba membaca dan memahami kitab, tetapi juga sekaligus merawat nilai-nilai yang lahir dari pondok pesantren,” ujarnya saat pelepasan kafilah di Hotel Grand Candi Semarang, Kamis (2/10/2025).

Sumarno menambahkan, peserta asal Jateng diharapkan tidak hanya menonjol secara intelektual, tetapi juga mampu memperlihatkan akhlak dan karakter santri sejati.

Ia berpesan agar para peserta menjaga stamina, kesehatan, dan ketenangan mental selama berlomba.

“Harapannya Jawa Tengah menjadi juara, karena sudah dua kali juara umum. Prestasi ini harus dipertahankan,” tegasnya.

Target Hat-trick dan incar tuan rumah MQK selanjutnya

Sementara itu, Kepala Kanwil Kementerian Agama Jawa Tengah, Saiful Mujab, menyebutkan bahwa kontingen Jateng akan mengikuti 14 cabang perlombaan dalam MQK tahun ini.

Menurutnya, target utama tim adalah mempertahankan prestasi dengan merebut kembali gelar juara umum untuk ketiga kalinya.

“Apabila Jateng berhasil juara MQK nasional di Sulawesi Selatan, maka akan menjadi modal mengajukan diri menjadi tuan rumah MQK nasional di Jateng pada periode setelahnya,” ucap Saiful.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pondok pesantren, dan Kementerian Agama dalam membina santri agar unggul tidak hanya dalam ilmu keagamaan, tetapi juga dalam wawasan kebangsaan dan karakter.

Dukungan penuh untuk Santri Jateng

Pelepasan kafilah MQK Nasional 2025 ini menjadi bukti nyata dukungan Pemprov Jateng terhadap peningkatan kualitas pendidikan pesantren.

Ajang MQK dianggap bukan hanya sebagai kompetisi, melainkan juga sebagai upaya menumbuhkan generasi santri literat yang memahami teks-teks klasik Islam dengan konteks modern.

Dengan semangat juang yang tinggi, Jawa Tengah bertekad mempertahankan supremasi sebagai provinsi dengan tradisi literasi pesantren terbaik di Indonesia.

Kini, publik menantikan apakah Jateng mampu mencetak hat-trick juara umum sekaligus membuka jalan untuk menjadi tuan rumah MQK Nasional berikutnya.


juaraslot88

Ketik kata kunci lalu Enter

close